Ringkasan:Berdasarkan statistik dari departemen yang berwenang di industri penggilingan, pangsa mill Raymond dalam peralatan penggilingan domestik mencapai 70%.
Mill Raymond adalah salah satu peralatan penggilingan yang paling banyak digunakan dalam industri produksi bubuk. Berdasarkan statistik dari departemen yang berwenang di industri penggilingan, pangsa mill Raymond dalam peralatan penggilingan domestik mencapai
Berikut adalah alasan dan solusi terkait 5 masalah umum Penggilingan Raymonddan beberapa tips untuk perawatan dalam proses produksi.



1. Laju Produksi Bubuk Menurun
Penyebab utama laju produksi bubuk yang rendah pada pabrik penggiling Raymond adalah karena ruang penyimpanan bubuk tidak tertutup rapat. Dalam proses penggilingan, jika ruang penyimpanan bubuk tidak tertutup rapat, hal itu akan menyebabkan hisap bubuk pada pabrik penggiling Raymond, mengakibatkan tidak ada atau sedikit produksi bubuk. Oleh karena itu, dalam proses produksi pabrik penggiling Raymond, operator harus memperhatikan penutupan ruang penyimpanan bubuk.
2. Bubuk Akhir Terlalu Halus atau Kasar
Hal ini disebabkan oleh kerusakan pada alat analisis. Alat analisis digunakan untuk menganalisis ukuran bubuk akhir untuk memeriksa apakah produk akhir memenuhi standar yang dibutuhkan dan apakah perlu digiling kembali. Jika pisau alat analisis rusak parah, alat analisis tidak berfungsi, yang akan menyebabkan bubuk akhir terlalu kasar atau terlalu halus. Untuk mengatasi masalah ini, kita perlu mengganti pisau yang baru.
3. Ukuran Produk Akhir Tidak Normal
Hal ini disebabkan oleh kipas penggiling Raymond yang tidak diatur dengan benar. Jika volume udara kipas terlalu besar
4. Terdapat Kebocoran Bubuk dari Bagian Bawah Mill Raymond
Kebocoran bubuk dari bagian bawah mill Raymond disebabkan adanya celah antara rangka unit utama dan tepi cakram penggiling. Untuk mengatasi masalah ini, kita dapat mengadopsi perangkat daur ulang pengembalian material atau perangkat pencegah kebocoran, atau memperpanjang jarak antara tepi luar lapisan material dan tepi luar cakram penggiling, atau menambahkan baffle dengan tinggi tertentu.
5. Getaran Kipas yang Berlebihan
Penumpukan bubuk atau keausan yang tidak seimbang pada bilah kipas atau baut jangkar yang longgar akan menyebabkan getaran kipas yang berlebihan.
Tips Pemeliharaan Mill Raymond
Selain masalah-masalah umum di atas, selama proses pengoperasian mill Raymond, operator juga harus memperhatikan pemeliharaan untuk mengurangi kerusakan:
1. Pastikan beban kerja normal dan hindari beban limbah berlebihan.
2. Pelumasan yang tepat. Pilih kategori pelumas sesuai dengan jenis mill Raymond dan struktur aplikasinya; pilih tingkat kualitas yang sesuai dengan persyaratan mesin, dan pilih merek pelumas yang tepat sesuai dengan lingkungan kerja mesin dan musim yang berbeda.
3. Inspeksi dan pemeliharaan rutin. Melalui inspeksi dan pemeliharaan rutin, operator dapat memahami pengoperasian penggiling Raymond tepat waktu, dan mengatasi kerusakan sementara tepat waktu.


























